Launching Buku Pendidikan Karakter dan Logo Baru

JOGOKARIYAN – SD Muhammadiyah Jogokariyan menggelar Launching Buku Pendikar  dan Logo Baru dalam rangka serangkaian Milad ke-48, Selasa (22/12). Pendikar merupakan singkatan dari Pendidikan Karakter sebagai buku pedoman karakter siswa dan pendamping bagi wali murid ketika berada di rumah selama pandemi.

          “Sebelum keberadaan buku pendikar, SD Mujonta sudah mempunyai buku pantauan yang berisi hal-hal ibadah muamalah siswa ketika berada di rumah mulai dari sholat wajib/sunnah, mengaji dan belajar” ungkap Kepala SD Muhammadiyah Jogokariyan Fika Widiana Kuspratiwi, S. Pd. Jas dalam sambutan launching. Buku pantauan berisi tabel tabel kegiatan siswa dalam satu bulan tiap semester.

Menurutnya buku pantauan telah istiqomah dilakukan oleh wali murid dan para guru  SD Mujonta, hanya saja kurang tambahan poin-poin karakter sesuai Perpres Nomor 87 Tahun 2017. Maka dari itu, dibuatlah buku Pendikar sebagai pelengkap penanaman 5 nilai karakter siswa meliputi: religius, nasionalis, integritas, mandiri dan gotong royong.

“Kreativitas dan inovasi yang dilakukan oleh SD Muhammadiyah Jogokariyan untuk membuat buku Pendidikan Karakter patut diapresiasi. Adanya pandemi Covid-19 bukan penghalang bagi sekolah untuk berkarya dan berprestasi, paling tidak hal itu yang sudah dibuktikan oleh SD Mujonta” ujar Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji ketika prakata launching, Selasa (22/12).

Sementara itu, Wakil Walikota Yogyakarta berkenan me-launching Logo Baru SD Muhammadiyah Jogokariyan dalam kesempatan yang sama. Sebagai seorang ahli komunikasi public beliau mengatakan, tantangan dalam dunia pendidikan saat ini semakin kompleks. Untuk bisa eksis dalam persaingan mau tidak mau sekolah dituntut terus mengembangkan kreativitas dan inovasi. Meski untuk mewujudkan hal itu tidak mudah tapi dirinya optimis SD Mujonta bisa mewujudkan hal itu dengan baik. Sehingga SD Mujonta bisa menjadi bagian penting dalam upaya menjadikan sekolah yang terbaik dengan lulusan berkualitas.

Launching Logo Baru dilakukan oleh Wawali dengan menekan tombol pada layar disaksikan oleh Sekda DIY, Ketua PDM Yogya, Kapolsek Mantrijeron, tokoh masyarakat serta para tamu undangan.Tepuk meriah mengiringi perubahan dari logo lama ke logo baru oleh tamu undangan.Seusai launching logo diiringi prosesi potong tumpeng sekaligus penandatangan oleh para tamu undangan.

Sebelum acara launching ditutup oleh Ibu Dewi Rochmiyatun, S. Pd selaku MC, ketua PCM Mantrijeron memandu do’a bersama diikuti oleh para hadirin. Acara launching ini tetap mematuhi protocol kesehatan mulai dari jarak kursi dan para hadirin. Sekolah bekerja sama dengan EO Magma dan Bapak Septa dalam membuat acara launching ini diikuti secara virtual. (RAD)