Bulan November, Silaturahmi Berkarakter!

JOGOKARIYAN – Sekretaris Daerah Provinsi DIY menerima kunjungan Kepala SD Muhammadiyah Jogokariyan Fika Widiana Kuspratiwi, S. Pd. Jas (FWK). Jalinan silaturrahim SD Mujonta dengan berbagai pihak termasuk Sekda DIY menjadi bagian dari serangkaian pra Milad ke-48 sekaligus promosi buku Pendidikan Karakter.

“Selama ini saya melihat SD Mujonta sudah cukup bagus kinerja pelayanan kepada siswa, terus memberikan dorongan dan semangat serta mentransfer segala pengetahuan kepada anak-anak termasuk melibatkan stakeholder yang ada di sekolah”, ungkap Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji, di Kompleks Kepatihan-PEMDA DIY, Jumat (13/11).

Dirinya menyampaikan apresiasi atas kunjungan SD Muhammadiyah Jogokariyan ke Sekda DIY. Ia mengatakan dalam pertemuan tertutup itu keduanya membicarkan banyak hal. “Jadi Ibu Fika selain silaturrahim dalam rangka pra-Milad ke-48 serta mentestimonikan Buku Pendikar sekaligus berkeluh kesah terhadap masalah pendidikan yang ada di DIY ini terutama karakter dan kepribadian peserta didik,” katanya.

Kadarmanta Baskara Aji dalam testimoninya mengungkapkan apresiasi yang tinggi kepada kepsek, guru dan karyawan SD Mujonta yang telah menerbitkan buku untuk pegangan guru dan siswa dalam rangka membangun karakter. Beliau telah membaca buku ini dan isinya sangat relevan dan harapannya buku ini bisa menjadi suatu pengetahuan kepada para siswa untuk memahami bagaimana karakter itu harus dibangun, bukan hanya ilmu pengetahuan tapi harus dilaksanakan.”Harapan saya bagi orang tua juga ikut membaca buku ini sehingga ketersambutan dan keberlanjutan pendidikan yang ada di sekolah bisa diteruskan di rumah sehingga tidak ada waktu luang bagi siswa untuk tidak belajar walaupun bukan dalam bentuk klasikal tapi arahan dan pembelajaran dalam bentuk praktik,” tutur Kadarmanta.

Sementara itu Kepala SD Muhammadiyah Jogokariyan FWK merasa Mujonta memiliki kesamaan visi dengan Sekda DIY. “Tadi kami juga membahas mengapa Mujonta memiliki kesamaan Pak Sekda, mungkin pak Kadarmanta sekaligus ketua PGRI DIY yang bergerak di bidang pendidikan terutama pendidikan karakter,” kata FWK seusai bertemu Sekda DIY.

FWK menilai Perpres Nomor 87 Tahun 2017 tentang Pendidikan Karakter konsepnya masih belum membumi dan kurang penjelasannya. FWK berharap dengan dengan buku Pendikar ini konsep yang di Perpres mampu lebih dipraktikan peserta didik dalam kehidupan terutama ketika berada di lingkungan rumah.

“Maka seyogianya kelima nilai pendidikan karakter meliputi: religius, nasionalis, integritas, mandiri dan gotong royong melibatkan semua elemen yang menjadi bagian keluarga besar SD Muhammadiyah Jogokariyan,” ungkap FWK.

FWK mengaku tidak berkecil hati. Meskipun sekolah yang beliau pimpin baru beberapa langkah ke depan, namun setidaknya ada suatu produk asli yang mempunyai ciri dari Mujonta itu sendiri yaitu Buku Pendikar. “Tadi juga diamini oleh Bapak Sekda, kalau memang ke depan lulusan Mujonta diharapkan memiliki karakter dan berkepribadian yang kuat, seimbang antar moral dan intelektualnya,” katanya.

Dalam pertemuan tersebut Bapak Kadarmanta didampingi oleh jajaran staff Sekda DIY. Sementara itu, Fika Widiana Kuspratiwi (FWK) didampingi Kabid Tendik SD Dewi Rochmiyatun, Kabid Kesiswaan SD Ida Sekar Maulina, Kabid ISMUBA Muhamad Arifin, Kabid SARPRAS SD Mariyadi serta Fotografer/jurnalis SD Rizky Anand. (RAD)